spot_img
spot_img

Minim Kunjungan Saat Ramadan, Sejumlah Objek Wisata di Tuban Berbenah

spot_img

Radartuban.jawapos.com – Tidak hanya umat muslim yang menahan diri untuk tidak makan dan minum selama puasa Ramadan. Sejumlah objek wisata pun bakal turut “berpuasa” selama sebulan penuh.

Utamanya tempat-tempat wisata siang dengan konsep outdoor. Hampir pasti sepi, karena mayoritas masyarakat berpuasa.

‘’Harus dimaklumi jika Ramadan ini pendapatan pariwisata minim, bahkan nihil,’’ ujar Wakil Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kabupaten Tuban Muhasan saat dihubungi Jawa Pos Radar Tuban kemarin (23/3).

Menurut Hasan, wisata yang paling minim kunjungan adalah wisata keindahan panorama alam. Semisal pantai, gunung, dan sungai.  Prediksi ini sebagaimana terjadi saat Ramadan tahun-tahun sebelumnya.

‘’Di bulan puasa hanya wisata religi yang ramai. Sedangkan wisata jenis lainnya, seolah-olah ikut berpuasa. Kunjungannya minim,’’ tuturnya.

Pria asal Kelurahan Panyuran, Kecamatan Palang ini menegaskan, para pengelola wisata perlu memutar otak saat Ramadan.

Beberapa hal mungkin bisa dilakukan untuk terus mengerek pendapatan, yakni seperti menyelenggarakan event hingga membuka pasar takjil di objek wisata.

Radartuban.jawapos.com – Tidak hanya umat muslim yang menahan diri untuk tidak makan dan minum selama puasa Ramadan. Sejumlah objek wisata pun bakal turut “berpuasa” selama sebulan penuh.

Utamanya tempat-tempat wisata siang dengan konsep outdoor. Hampir pasti sepi, karena mayoritas masyarakat berpuasa.

‘’Harus dimaklumi jika Ramadan ini pendapatan pariwisata minim, bahkan nihil,’’ ujar Wakil Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kabupaten Tuban Muhasan saat dihubungi Jawa Pos Radar Tuban kemarin (23/3).

Menurut Hasan, wisata yang paling minim kunjungan adalah wisata keindahan panorama alam. Semisal pantai, gunung, dan sungai.  Prediksi ini sebagaimana terjadi saat Ramadan tahun-tahun sebelumnya.

‘’Di bulan puasa hanya wisata religi yang ramai. Sedangkan wisata jenis lainnya, seolah-olah ikut berpuasa. Kunjungannya minim,’’ tuturnya.

- Advertisement -

Pria asal Kelurahan Panyuran, Kecamatan Palang ini menegaskan, para pengelola wisata perlu memutar otak saat Ramadan.

Beberapa hal mungkin bisa dilakukan untuk terus mengerek pendapatan, yakni seperti menyelenggarakan event hingga membuka pasar takjil di objek wisata.

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radartubanbisnis.com Koran Bisnis e Wong Tuban

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
MSN: tinyurl.com/yw4tx2rx

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Tuban WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vafat2k77qVMQiRsNU3o. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img