Radartuban.jawapos.com – Setelah berkoordinasi dengan ketua dan jajaran pengurus Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Kabupaten Tuban, kemarin (4/1) Jawa Pos Radar Tuban berkomunikasi dengan Dinas Pendidikan (Disdik) Tuban. Agendanya meminta masukan terkait teknis lomba mozaik media koran Jawa Pos Radar Tuban.
Dalam lomba yang menuntut kreasi anak dalam memotong, menempelkan atau merekatkan kertas koran berukuran kecil pada sebuah media tersebut, Project Officer Lomba Mozaik Media Koran Jawa Pos Radar Tuban Dwi Setiyawan menyodorkan sebuah konsep bergambar ikan yang ditempel berikut media yang dipotong. ”Konsep ini sudah bagus untuk melatih motorik halus dan motorik kasar anak PAUD,” ujar Plt Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Tuban Ismail saat menerima Jawa Pos Radar Tuban.
Dia berharap konsep tersebut dikonsultasikan dengan pengurus Himpaudi untuk memastikan tingkat kesulitan maupun kemampuan anak usia PAUD dalam memotongi media kertas dan menempelkannya.
Plt Kabid Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Nonformal Disdik Tuban Welly Kurniawan setuju dengan konsep gambar ikan sebagai media yang ditempel.
Selain gambarnya yang sangat sederhana, pertimbangan lain karena ikan merupakan salah satu produk unggulan laut Tuban dan sumber protein yang baik. Dengan menjadikan ikan sebagai media tempel, kata dia, institusinya maupun Himpaudi bisa menyampaikan pesan kepada anak-anak PAUD terkait pentingnya mengonsumsi ikan.
Seperti halnya ketika seleksi lomba mewarnai memperingati Hari Ibu untuk jenjang TK, disdik dan IGTKI gencar menyosialisasikan program Gerakan Makan Pagi Bergizi Setiap Hari (Gempita). ”Intinya saya sepakat. Untuk kelayakan gambar tersebut menjadi media yang ditempel tetap perlu dikonsultasikan kepada pendidik Himpaudi yang lebih berkompetensi secara keilmuan,” ujarnya.
Untuk suksesnya lomba mozaik, Ketua Himpaudi Tuban Sutiarsi berencana mengundang Jawa Pos Radar Tuban pada rapat pleno pengurus Himpaudi Kabupaten Tuban pada minggu depan. ”Nanti tim dari Radar kita minta memaparkan kepada pengurus,” ujar Sutiarsi melalui pesan WhatsApp.
Project Officer Lomba Mozaik Media Koran Jawa Pos Radar Tuban Dwi Setiyawan mengemukakan, konsep gambar ikan tidak hanya bertujuan mengenalkan, namun juga mendekatkan anak PAUD dengan sumber protein. Setelah dekat, kata dia, diharapkan anak-anak gemar makan ikan.
Pemimpin Redaksi Jawa Pos Radar Tuban itu menegaskan, dengan mengusung konsep gambar ikan, setidaknya medianya ikut menyukseskan program
Gemarikan (Gemar Memasyarakatkan Makan Ikan). ”Gerakan moral ini salah satunya memotivasi anak untuk mengonsumsi ikan secara teratur agar terbentuk manusia yang sehat, kuat dan cerdas,” ujarnya.(ds)
