spot_img
spot_img

Banpol PKB Hampir Rp 1 Miliar, Golkar Rp 500 Juta Lebih

spot_img

Didik memastikan verifikasi pencairan banpol berlangsung tak lama. Paling tidak pada awal Juni mendatang parpol sudah bisa menikmati dana segar dari anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) tersebut.

Bagaimana dengan penggunaannya? Ketua Paguyuban Kaban Kesbangpol Jatim itu menyampaikan, penggunaan banpol mengacu instruksi Kemenkumham. Salah satunya diprioritas untuk pendidikan politik kader-kader partai. Persentasenya 60 persen. Selebihnya 40 persen untuk operasional parpol.

‘’Jadi jangan dibalik, untuk pendidikan politik 40 persen, dana operasional parpol 60 persen,’’ tegasnya.

Ketidaksesuaian penggunaan dana banpol, lanjut mantan camat Tambakboyo, itu pernah jadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan pada 2022.

Didik menyebut sejumlah parpol mendapat catatan dari BPK karena menggunakan banpol lebih banyak untuk operasional parpol daripada pendidikan politik. (fud/ds)

 

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Tuban, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Tuban”. Caranya klik link join telegramradartuban. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.

Didik memastikan verifikasi pencairan banpol berlangsung tak lama. Paling tidak pada awal Juni mendatang parpol sudah bisa menikmati dana segar dari anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) tersebut.

Bagaimana dengan penggunaannya? Ketua Paguyuban Kaban Kesbangpol Jatim itu menyampaikan, penggunaan banpol mengacu instruksi Kemenkumham. Salah satunya diprioritas untuk pendidikan politik kader-kader partai. Persentasenya 60 persen. Selebihnya 40 persen untuk operasional parpol.

‘’Jadi jangan dibalik, untuk pendidikan politik 40 persen, dana operasional parpol 60 persen,’’ tegasnya.

Ketidaksesuaian penggunaan dana banpol, lanjut mantan camat Tambakboyo, itu pernah jadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan pada 2022.

Didik menyebut sejumlah parpol mendapat catatan dari BPK karena menggunakan banpol lebih banyak untuk operasional parpol daripada pendidikan politik. (fud/ds)

- Advertisement -

 

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Tuban, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Tuban”. Caranya klik link join telegramradartuban. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radartubanbisnis.com Koran Bisnis e Wong Tuban

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
MSN: tinyurl.com/yw4tx2rx

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Tuban WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vafat2k77qVMQiRsNU3o. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img