Dikatakan dia, dua skemabaru, yakni penonaktifan traffic light simpang tiga Mondokan dan pemberian bundaran di tengah simpang empat SMPN 4 Tuban dinilai menjadi paling ideal mengurai kepadatan lalin di Jalan Suhat.
‘’Selama reklalin uji coba JLS dilangsungkan beberapa kali sejak Rabu (15/2), skema hari ini (kemarin, Red) paling pas,’’ ujar Imam—sapaan akrabnya.
Berdasarkan keidealan itu, kata dia, skema sama akan diterapkan dalam uji coba JLS terakhir hari ini, Rabu (22/2).
Bila ada perbedaan, lanjut dia, hanya pada waktu. Jika reklalin uji coba JLS kemarin (21/2) dimulai pukul 08.00—14.00. Hari ini (22/2) dimulai pukul 06.00—14.00.
‘’Supaya dapat diketahui reklalin uji coba JLS ini seperti apa dampaknya bagi lalu lintas di perkotaan dan di Jalan Suhat bila dilangsungkan pada jam berangkat sekolah dan kerja,’’ jelasnya.
Dengan ditemukannya dua skema pengurai kepadatan lalin di Jalan Suhat saat reklalin uji coba JLS berlangsung, alumni Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) Bekasi itu mengatakan, pekerjaan rumah (PR) bagi pihaknya yakni mencari solusi ketidakidealan jalur vital di Jalan Manunggal yang dikeluhkan para sopir truk dari arah Paciran ke arah Rembang dan sebaliknya.
Dikatakan dia, dua skemabaru, yakni penonaktifan traffic light simpang tiga Mondokan dan pemberian bundaran di tengah simpang empat SMPN 4 Tuban dinilai menjadi paling ideal mengurai kepadatan lalin di Jalan Suhat.
‘’Selama reklalin uji coba JLS dilangsungkan beberapa kali sejak Rabu (15/2), skema hari ini (kemarin, Red) paling pas,’’ ujar Imam—sapaan akrabnya.
Berdasarkan keidealan itu, kata dia, skema sama akan diterapkan dalam uji coba JLS terakhir hari ini, Rabu (22/2).
Bila ada perbedaan, lanjut dia, hanya pada waktu. Jika reklalin uji coba JLS kemarin (21/2) dimulai pukul 08.00—14.00. Hari ini (22/2) dimulai pukul 06.00—14.00.
‘’Supaya dapat diketahui reklalin uji coba JLS ini seperti apa dampaknya bagi lalu lintas di perkotaan dan di Jalan Suhat bila dilangsungkan pada jam berangkat sekolah dan kerja,’’ jelasnya.
- Advertisement -
Dengan ditemukannya dua skema pengurai kepadatan lalin di Jalan Suhat saat reklalin uji coba JLS berlangsung, alumni Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) Bekasi itu mengatakan, pekerjaan rumah (PR) bagi pihaknya yakni mencari solusi ketidakidealan jalur vital di Jalan Manunggal yang dikeluhkan para sopir truk dari arah Paciran ke arah Rembang dan sebaliknya.