spot_img
spot_img

Polisi Tangani Kasus Perundungan Siswa di SMA Binus

spot_img

JAKARTA – Polisi sedang menangani kasus dugaan perundungan (bullying) bahkan pelecehan yang terjadi di salah satu sekolah kawasan Serpong, Tangerang Selatan.

Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Alvino Cahyadi menyebut korban telah membuat laporan ke polisi.

“Sudah kita tindak lanjuti, penyidik mendatangi rumah sakit untuk minta keterangan klarifikasi kepada korban serta cek TKP.  Proses hukum sedang berjalan,” kata Alvino  saat dikonfirmasi, Senin.
Alvino menjelaskan saat ini ada satu korban yang mendapat perawatan di rumah sakit.
Namun, terkait luka yang dialami korban dia belum mau menjelaskan secara detail. Sebab, masih menunggu diagnosa dokter.
“Penyidik mendatangi rumah sakit untuk minta keterangan klarifikasi kepada korban serta cek tempat kejadian  perkara. Proses hukum sedang berjalan,” jelasnya.
Sementara itu Kasi Humas Polres Tangsel, Iptu Wendy Afrianto mengatakan bahwa telah masuk laporan polisi soal insiden tersebut.
“Laporan polisi sudah masuk ke Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangsel,” katanya saat dikonfirmasi, Senin.
Wendy mengatakan  pihaknya tengah melakukan penyelidikan untuk membuat terang peristiwa yang ada.
“Sudah di lakukan cek TKP dan sekarang masih dilakukan penyelidikan oleh penyidik unit PPA Polres Tangsel,” kata Wendy.
Sebelumnya beredar tulisan di media sosial X (Twitter) dari akun @BosPurwa yang membagikan soal kasus perundungan tersebut.
“Gw dapat info, ada perundungan di SMA Binus Intl BSD, seorang anak dipukulin sama belasan seniornya hingga masuk rumah sakit, mereka anak-anak pesohor, dan ngerinya lagi sampai disundut rokok! Apa benar ada kejadian itu? Klo benar apa ada yang tau kejadian persisnya sprt apa?, ” tulis akun tersebut dalam meda sosial X. (*)

Sumber: ANTARA, Pewarta: Ilham Kausar

JAKARTA – Polisi sedang menangani kasus dugaan perundungan (bullying) bahkan pelecehan yang terjadi di salah satu sekolah kawasan Serpong, Tangerang Selatan.

Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Alvino Cahyadi menyebut korban telah membuat laporan ke polisi.

“Sudah kita tindak lanjuti, penyidik mendatangi rumah sakit untuk minta keterangan klarifikasi kepada korban serta cek TKP.  Proses hukum sedang berjalan,” kata Alvino  saat dikonfirmasi, Senin.
Alvino menjelaskan saat ini ada satu korban yang mendapat perawatan di rumah sakit.
Namun, terkait luka yang dialami korban dia belum mau menjelaskan secara detail. Sebab, masih menunggu diagnosa dokter.
“Penyidik mendatangi rumah sakit untuk minta keterangan klarifikasi kepada korban serta cek tempat kejadian  perkara. Proses hukum sedang berjalan,” jelasnya.
Sementara itu Kasi Humas Polres Tangsel, Iptu Wendy Afrianto mengatakan bahwa telah masuk laporan polisi soal insiden tersebut.
“Laporan polisi sudah masuk ke Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangsel,” katanya saat dikonfirmasi, Senin.
Wendy mengatakan  pihaknya tengah melakukan penyelidikan untuk membuat terang peristiwa yang ada.
“Sudah di lakukan cek TKP dan sekarang masih dilakukan penyelidikan oleh penyidik unit PPA Polres Tangsel,” kata Wendy.
Sebelumnya beredar tulisan di media sosial X (Twitter) dari akun @BosPurwa yang membagikan soal kasus perundungan tersebut.
“Gw dapat info, ada perundungan di SMA Binus Intl BSD, seorang anak dipukulin sama belasan seniornya hingga masuk rumah sakit, mereka anak-anak pesohor, dan ngerinya lagi sampai disundut rokok! Apa benar ada kejadian itu? Klo benar apa ada yang tau kejadian persisnya sprt apa?, ” tulis akun tersebut dalam meda sosial X. (*)

Sumber: ANTARA, Pewarta: Ilham Kausar

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radartubanbisnis.com Koran Bisnis e Wong Tuban

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
MSN: tinyurl.com/yw4tx2rx

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Tuban WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vafat2k77qVMQiRsNU3o. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img