spot_img
spot_img

BMKG: Kedalaman Sumber Gempa Laut Jawa Berdampak Meluasnya Guncangan

spot_img

Ia menambahkan karena ada tarikan gaya gravitasi dari lempeng Australia maka gaya ekstensional mekanisme sesar yang terbentuk adalah turun (normal fault).

“Patut disyukuri kedalaman sumber gempa ini tidak destruktif, hanya guncangan melanda wilayah luas dan ada long period vibration sehingga gedung tinggi terdampak mengayun yang membuat masyarakat panik atau cemas,” tuturnya.
​​​
Daryono mengimbau kepada masyarakat agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,” tuturnya.

Selain itu, ia juga mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. (*)

Sumber: ANTARA

 

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Tuban, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Tuban”. Caranya klik link join telegramradartuban. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.

Ia menambahkan karena ada tarikan gaya gravitasi dari lempeng Australia maka gaya ekstensional mekanisme sesar yang terbentuk adalah turun (normal fault).

“Patut disyukuri kedalaman sumber gempa ini tidak destruktif, hanya guncangan melanda wilayah luas dan ada long period vibration sehingga gedung tinggi terdampak mengayun yang membuat masyarakat panik atau cemas,” tuturnya.
​​​
Daryono mengimbau kepada masyarakat agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,” tuturnya.

Selain itu, ia juga mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. (*)

Sumber: ANTARA

- Advertisement -

 

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Tuban, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Tuban”. Caranya klik link join telegramradartuban. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radartubanbisnis.com Koran Bisnis e Wong Tuban

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
MSN: tinyurl.com/yw4tx2rx

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Tuban WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vafat2k77qVMQiRsNU3o. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img