spot_img
spot_img

Dua Bulan, Kerugian Bencana Capai Rp 624 Juta

spot_img

Radartuban.jawapos.com – Tahun 2023 baru berjalan dua bulan. Namun, kerugian akibat bencana alam berdasar taksiran kerugian oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban sudah mencapai kurang lebih Rp 624 juta. Kerugian materiel setengah miliar lebih tersebut berlangsung selama Januari-Februari.

‘’Terbanyak pada Februari, totalnya men capai Rp 563 juta. Sedangkan Ja nuari Rp 61 juta,’’ kata Kepala Pelaksana BPBD Tuban Sudarmaji kemarin (1/3).

Disampaikan Darmaji—sapaan akrabnya—dampak kerugian paling besar disebabkan  bencana banjir luapan Sungai Bengawan Solo pada pertengahan Februari lalu.

Kejadian bencana tersebut merendam persawahan dan pe mukiman di empat kecamatan, yakni Soko, Rengel, Plumpang, dan Widang.

‘’Banjir Bengawan Solo ini, taksiran kami menyebabkan kerugian hingga Rp 300 juta,’’ ujarnya.

Disampaikan Darmaji, besarnya dampak kerugian banjir sungai terpan jang di Pulau Jawa itu karena bah mengenangi 12 desa dari empat kecamatan sekaligus merendam persawahan seluas kurang lebih 327 hektare.

Radartuban.jawapos.com – Tahun 2023 baru berjalan dua bulan. Namun, kerugian akibat bencana alam berdasar taksiran kerugian oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban sudah mencapai kurang lebih Rp 624 juta. Kerugian materiel setengah miliar lebih tersebut berlangsung selama Januari-Februari.

‘’Terbanyak pada Februari, totalnya men capai Rp 563 juta. Sedangkan Ja nuari Rp 61 juta,’’ kata Kepala Pelaksana BPBD Tuban Sudarmaji kemarin (1/3).

Disampaikan Darmaji—sapaan akrabnya—dampak kerugian paling besar disebabkan  bencana banjir luapan Sungai Bengawan Solo pada pertengahan Februari lalu.

Kejadian bencana tersebut merendam persawahan dan pe mukiman di empat kecamatan, yakni Soko, Rengel, Plumpang, dan Widang.

‘’Banjir Bengawan Solo ini, taksiran kami menyebabkan kerugian hingga Rp 300 juta,’’ ujarnya.

- Advertisement -

Disampaikan Darmaji, besarnya dampak kerugian banjir sungai terpan jang di Pulau Jawa itu karena bah mengenangi 12 desa dari empat kecamatan sekaligus merendam persawahan seluas kurang lebih 327 hektare.

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radartubanbisnis.com Koran Bisnis e Wong Tuban

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
MSN: tinyurl.com/yw4tx2rx

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Tuban WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vafat2k77qVMQiRsNU3o. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img