CAR Free Night (CFN) perdana yang digelar Pemkab Tuban di Bundaran Sleko tadi malam berlangsung penuh dengan kemeriahan. Fashion show batik gedog khas Tuban menjadi sajian inti yang disuguhkan kepada pengunjung.
Dalam sekejap, bundara simpang empat dalam kota yang dulu hanya sebagai penanda pintu masuk Kota Legen ini, sekarang telah bermetamorfosis menjadi episentrum bermacam kegiatan masyarakat. Dari kegiatan ekonomi hingga seni.
Kendati penuh dengan kemeriahan dan banyak masyarakat yang datang, acara yang berlangsung selepas salat Isya yang diinisiasi Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, dan Perdagangan (Diskop UKM Perdag) Tuban ini tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky dalam sambutannya menyatakan, ke depan, Taman Sleko harus menjadi tempat kegiatan yang positif. Lebih dari itu, Taman Sleko juga diproyeksi menjadi pusat ekonomi kreatif dan kesenian Tuban. (sab/tok)
CAR Free Night (CFN) perdana yang digelar Pemkab Tuban di Bundaran Sleko tadi malam berlangsung penuh dengan kemeriahan. Fashion show batik gedog khas Tuban menjadi sajian inti yang disuguhkan kepada pengunjung.
Dalam sekejap, bundara simpang empat dalam kota yang dulu hanya sebagai penanda pintu masuk Kota Legen ini, sekarang telah bermetamorfosis menjadi episentrum bermacam kegiatan masyarakat. Dari kegiatan ekonomi hingga seni.
Kendati penuh dengan kemeriahan dan banyak masyarakat yang datang, acara yang berlangsung selepas salat Isya yang diinisiasi Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, dan Perdagangan (Diskop UKM Perdag) Tuban ini tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky dalam sambutannya menyatakan, ke depan, Taman Sleko harus menjadi tempat kegiatan yang positif. Lebih dari itu, Taman Sleko juga diproyeksi menjadi pusat ekonomi kreatif dan kesenian Tuban. (sab/tok)
