spot_img
spot_img

Lima Ribu Ayam Terpanggang Hidup-Hidup

spot_img

Radartuban.jawapos.com – Kebakaran hebat menelan kerugian puluhan juta kembali terjadi. Kali ini meludeskan kandang ayam beserta isinya di Desa Jombok, Kecamatan Jatirogo ludes tak tersisa.

Kejadian yang membuat geger warga itu berlangsung dini hari sekitar pukul 02.00. Akibat kejadian tersebut, lebih dari 90 persen bangunan dan lebih dari 5 ribu ayam terbakar hangus.

Kebakaran tersebut ditaksir menimbulkan kerugian sekitar Rp 40 juta.

Kabid Damkar Satpol PP dan Damkar Sutaji menjelaskan, kebakaran pertama kali diketahui Sifak Udin, 46, pemilik kandang ayam tersebut sekitar jam 01.00.

Saat melihat kepulan asap, kondisi api sudah membumbung tinggi. Selanjutnya, pemilik yang merupakan peternak sekaligus pedagang ayam itu meminta tolong warga sekitar.

‘’Lalu salah satu warga menghubungi petugas Damkar,’’ tutur dia.

Mantan Camat Bancar ini mengatakan, Satpol PP dan Damkar Pos Jatirogo menerima laporan sekitar pukul 01.50. Selanjutnya, mobil damkar dari Pos Rengel bergerak dan sampai di lokasi belasan menit kemudian. Namun kondisi api sudah sulit ditaklukkan.

Akibat dari kebakaran tersebut, kandang ayam potong milik warga Desa Kedungharjo, Kecamatan Bangilan itu terbakar lebih dari 90 persen.

‘’Penyebab kebakaran disebabkan dari korsleting listrik,’’ ungkap dia.

Sutaji menjelaskan pemadaman dilakukan oleh satu mobil damkar. Tim berhasil melaksanakan pemadaman dan pembasahan pada pukul 04.30 atau tiga jam pasca api pertama kali diketahui.

Dari hasil identifikasi, kerugian material ditaksir Rp 40 juta, meliputi bangunan kandang ayam ukuran 9×40 meter yang terbuat dari kayu dan bambu beratapkan asbes.

Kerugian lain, 5 ribu ayam berusia rata-rata 12 hari mati terpanggang. (yud/tok)

Radartuban.jawapos.com – Kebakaran hebat menelan kerugian puluhan juta kembali terjadi. Kali ini meludeskan kandang ayam beserta isinya di Desa Jombok, Kecamatan Jatirogo ludes tak tersisa.

Kejadian yang membuat geger warga itu berlangsung dini hari sekitar pukul 02.00. Akibat kejadian tersebut, lebih dari 90 persen bangunan dan lebih dari 5 ribu ayam terbakar hangus.

Kebakaran tersebut ditaksir menimbulkan kerugian sekitar Rp 40 juta.

Kabid Damkar Satpol PP dan Damkar Sutaji menjelaskan, kebakaran pertama kali diketahui Sifak Udin, 46, pemilik kandang ayam tersebut sekitar jam 01.00.

Saat melihat kepulan asap, kondisi api sudah membumbung tinggi. Selanjutnya, pemilik yang merupakan peternak sekaligus pedagang ayam itu meminta tolong warga sekitar.

- Advertisement -

‘’Lalu salah satu warga menghubungi petugas Damkar,’’ tutur dia.

Mantan Camat Bancar ini mengatakan, Satpol PP dan Damkar Pos Jatirogo menerima laporan sekitar pukul 01.50. Selanjutnya, mobil damkar dari Pos Rengel bergerak dan sampai di lokasi belasan menit kemudian. Namun kondisi api sudah sulit ditaklukkan.

Akibat dari kebakaran tersebut, kandang ayam potong milik warga Desa Kedungharjo, Kecamatan Bangilan itu terbakar lebih dari 90 persen.

‘’Penyebab kebakaran disebabkan dari korsleting listrik,’’ ungkap dia.

Sutaji menjelaskan pemadaman dilakukan oleh satu mobil damkar. Tim berhasil melaksanakan pemadaman dan pembasahan pada pukul 04.30 atau tiga jam pasca api pertama kali diketahui.

Dari hasil identifikasi, kerugian material ditaksir Rp 40 juta, meliputi bangunan kandang ayam ukuran 9×40 meter yang terbuat dari kayu dan bambu beratapkan asbes.

Kerugian lain, 5 ribu ayam berusia rata-rata 12 hari mati terpanggang. (yud/tok)

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radartubanbisnis.com Koran Bisnis e Wong Tuban

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
MSN: tinyurl.com/yw4tx2rx

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Tuban WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vafat2k77qVMQiRsNU3o. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img