spot_img
spot_img

Wacana Wasbang Berjalan Mulus, Abaikan Potensi Pemborosan Anggaran

spot_img

TUBAN, Radar Tuban – Rencana anggota DPRD Tuban menambah program kerja berupa wawasan kebangsaan (wasbang) sepertinya berjalan mulus tanpa mempertimbangkan potensi pemborosan anggaran. Kendati anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Tuban masih mengkis-mengkis akibat dampak pandemi, namun seluruh fraksi sepertinya sepakat dengan program yang berpotensi menelan anggaran cukup besar tersebut.

Fraksi Demokrat Keadilan Sejahtera misalnya. Melalui ketua fraksinya, Imam Sutiono, parliamentary group gabungan dari Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menyambut baik wacana wasbang tersebut.

‘’Selain kami (DPRD, Red) bisa dekat dengan masyarakat, tentunya juga bisa memberikan wawasan yang lebih luas terkait nilai-nilai pancasila kepada masyarakat,’’ kata Imam—sapaan akrabnya dengan yakin bahwa wasbang akan memberikan dampak positif terhadap masyarakat.

Saat ini, terang Imam, program wasbang masih dalam proses penggodokan draf sambil belajar ke DPRD Jatim, yang sudah lebih dulu menjalankan program tersebut.

‘’Januari lalu DPRD Jatim sudah jalan (melaksanakan program wasbang, Red). Karena itu, kami akan belajar dulu ke DPRD Jatim (sebelum menyusun drafnya, Red),’’ katanya.

Pendapat yang sama juga disampaikan Ketua Fraksi Restorasi Amanat Pembangunan Aguk Sahabuddin. Dikatakan dia, program wasbang adalah bagian dari upaya untuk mencerdaskan bangsa sekaligus memberikan pemahaman yang benar terkait cinta tanah air dan dapat memupuk semangat nasionalisme kepada negara.

‘’Kegiatan ini sangat bermanfaat,’’ katanya yang juga setuju dengan wanaca program wasbang, tanpa mempertimbangkan kebutuhan anggaran.

Senada disampaikan anggota Fraksi Restorasi Amanat Pembangunan Mashadi. Dia menambahkan, program wasbang ini sangat positif dalam mendorong sinergitas anggota DPRD dengan komponen masyarakat. ‘’Kalau bisa tahun ini malah lebih baik. Tidak perlu menunggu adanya penambahan anggaran. Karena itu bisa dilakukan dengan refocusing,’’ katanya semakin cepat lebih baik.

Setali tiga uang juga disampaikan Ketua Fraksi PDI Perjuangan Tulus Setyo Utomo dan Ketua Fraksi Golkar Berbintang Suratmin. Ditegaskan keduanya, farksinya mendukung wacana program tambahan untuk anggota DPRD berupa wasbang tersebut.

‘’Sekarang ini perlu penguatan cara pandang wawasan kebangsaan bagi setiap warga negara, sehingga kami sangat mendukung program wasbang ini,’’ tegas Tulus—sapaan akrab Tulus Setyo Utomo.

Kendati sama-sama mendukung, namun Fraksi Golkar Berbintang masih menyertakan syarat.

‘’Ini (program wasbang, Red) adalah hal baru untuk DPRD Tuban. Selagi ada pijakan hukum dan bisa memberikan manfaat untuk masyarakat, tentu kami setuju,’’ tandasnya. (fud/tok)

TUBAN, Radar Tuban – Rencana anggota DPRD Tuban menambah program kerja berupa wawasan kebangsaan (wasbang) sepertinya berjalan mulus tanpa mempertimbangkan potensi pemborosan anggaran. Kendati anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Tuban masih mengkis-mengkis akibat dampak pandemi, namun seluruh fraksi sepertinya sepakat dengan program yang berpotensi menelan anggaran cukup besar tersebut.

Fraksi Demokrat Keadilan Sejahtera misalnya. Melalui ketua fraksinya, Imam Sutiono, parliamentary group gabungan dari Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menyambut baik wacana wasbang tersebut.

‘’Selain kami (DPRD, Red) bisa dekat dengan masyarakat, tentunya juga bisa memberikan wawasan yang lebih luas terkait nilai-nilai pancasila kepada masyarakat,’’ kata Imam—sapaan akrabnya dengan yakin bahwa wasbang akan memberikan dampak positif terhadap masyarakat.

Saat ini, terang Imam, program wasbang masih dalam proses penggodokan draf sambil belajar ke DPRD Jatim, yang sudah lebih dulu menjalankan program tersebut.

‘’Januari lalu DPRD Jatim sudah jalan (melaksanakan program wasbang, Red). Karena itu, kami akan belajar dulu ke DPRD Jatim (sebelum menyusun drafnya, Red),’’ katanya.

- Advertisement -

Pendapat yang sama juga disampaikan Ketua Fraksi Restorasi Amanat Pembangunan Aguk Sahabuddin. Dikatakan dia, program wasbang adalah bagian dari upaya untuk mencerdaskan bangsa sekaligus memberikan pemahaman yang benar terkait cinta tanah air dan dapat memupuk semangat nasionalisme kepada negara.

‘’Kegiatan ini sangat bermanfaat,’’ katanya yang juga setuju dengan wanaca program wasbang, tanpa mempertimbangkan kebutuhan anggaran.

Senada disampaikan anggota Fraksi Restorasi Amanat Pembangunan Mashadi. Dia menambahkan, program wasbang ini sangat positif dalam mendorong sinergitas anggota DPRD dengan komponen masyarakat. ‘’Kalau bisa tahun ini malah lebih baik. Tidak perlu menunggu adanya penambahan anggaran. Karena itu bisa dilakukan dengan refocusing,’’ katanya semakin cepat lebih baik.

Setali tiga uang juga disampaikan Ketua Fraksi PDI Perjuangan Tulus Setyo Utomo dan Ketua Fraksi Golkar Berbintang Suratmin. Ditegaskan keduanya, farksinya mendukung wacana program tambahan untuk anggota DPRD berupa wasbang tersebut.

‘’Sekarang ini perlu penguatan cara pandang wawasan kebangsaan bagi setiap warga negara, sehingga kami sangat mendukung program wasbang ini,’’ tegas Tulus—sapaan akrab Tulus Setyo Utomo.

Kendati sama-sama mendukung, namun Fraksi Golkar Berbintang masih menyertakan syarat.

‘’Ini (program wasbang, Red) adalah hal baru untuk DPRD Tuban. Selagi ada pijakan hukum dan bisa memberikan manfaat untuk masyarakat, tentu kami setuju,’’ tandasnya. (fud/tok)

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radartubanbisnis.com Koran Bisnis e Wong Tuban

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
MSN: tinyurl.com/yw4tx2rx

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Tuban WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vafat2k77qVMQiRsNU3o. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img