spot_img
spot_img

MT Galunggung Selamatkan Dua Nelayan yang Tenggelam Saat Mencari Rajungan

spot_img

TUBAN, Radar Tuban – Joni Kurniawan, 35, dan Taufik, 27, nyaris meregang nyawa saat mencari rajungan di perairan laut Desa Socorejo, Kecamatan Jenu kemarin (7/2).

Setelah terapung sekitar tiga jam, kedua warga Dusun Karangdowo, Desa Socorejo, Kecamatan Jenu ini berhasil diselamatkan Kapal MT Galunggung.

Dikonfirmasi Jawa Pos Radar Tuban, Kapolsek Jenu AKP Gunawan Wibisono mengatakan, dua nelayan yang diselamatkan Kapal MT. Galunggung tersebut dalam kondisi selamat dan sekarang sudah pulang ke rumahnya.

Dia menerangkan, kejadian bermula saat Joni dan Taufik memasang perangkap rajungan sekitar pukul 05.30. Selang satu jam kemudian, tiba-tiba datang ombak tinggi. Perahu yang ditumpangi kedua korban tersebut tergulung ombak sebelum akhirnya terguling.

Sekitar pukul 10.00, kata Gunawan,  petugas yang berjaga di Kapal MT Galunggung melihat dua orang  melambaikan tangan, pertanda meminta pertolongan. Jaraknya sekitar 8 kilometer dari posisi kapal. Kapal inilah yang kemudian mengevakuasi korban sekitar pukul 14.00.

Setelah dievakuasi Kapal MT Galunggung di SPM 150, dua nelayan diantar ke dermaga PT TPPI (Trans Pasific Petrochemical Indotama) dengan menggunakan tugboat.

Mantan Kapolsek Bangilan ini mengatakan,  setelah diturunkan di dermaga PT TPPI, kedua korban dibawa ke kantor Posko PT TPPI Tuban untuk mengecek kondisi kesehatan. Selanjutnya, mereka dipulangkan sekitar pukul 17.00.

Gunawan memastikan peristiwa tersebut terjadi karena fenomena alam. Sejak beberapa hari terakhir, cuaca di laut tak bersahabat. Ombak besar sering datang tiba-tiba dan membahayakan nelayan.(yud/ds)

TUBAN, Radar Tuban – Joni Kurniawan, 35, dan Taufik, 27, nyaris meregang nyawa saat mencari rajungan di perairan laut Desa Socorejo, Kecamatan Jenu kemarin (7/2).

Setelah terapung sekitar tiga jam, kedua warga Dusun Karangdowo, Desa Socorejo, Kecamatan Jenu ini berhasil diselamatkan Kapal MT Galunggung.

Dikonfirmasi Jawa Pos Radar Tuban, Kapolsek Jenu AKP Gunawan Wibisono mengatakan, dua nelayan yang diselamatkan Kapal MT. Galunggung tersebut dalam kondisi selamat dan sekarang sudah pulang ke rumahnya.

Dia menerangkan, kejadian bermula saat Joni dan Taufik memasang perangkap rajungan sekitar pukul 05.30. Selang satu jam kemudian, tiba-tiba datang ombak tinggi. Perahu yang ditumpangi kedua korban tersebut tergulung ombak sebelum akhirnya terguling.

Sekitar pukul 10.00, kata Gunawan,  petugas yang berjaga di Kapal MT Galunggung melihat dua orang  melambaikan tangan, pertanda meminta pertolongan. Jaraknya sekitar 8 kilometer dari posisi kapal. Kapal inilah yang kemudian mengevakuasi korban sekitar pukul 14.00.

- Advertisement -

Setelah dievakuasi Kapal MT Galunggung di SPM 150, dua nelayan diantar ke dermaga PT TPPI (Trans Pasific Petrochemical Indotama) dengan menggunakan tugboat.

Mantan Kapolsek Bangilan ini mengatakan,  setelah diturunkan di dermaga PT TPPI, kedua korban dibawa ke kantor Posko PT TPPI Tuban untuk mengecek kondisi kesehatan. Selanjutnya, mereka dipulangkan sekitar pukul 17.00.

Gunawan memastikan peristiwa tersebut terjadi karena fenomena alam. Sejak beberapa hari terakhir, cuaca di laut tak bersahabat. Ombak besar sering datang tiba-tiba dan membahayakan nelayan.(yud/ds)

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radartubanbisnis.com Koran Bisnis e Wong Tuban

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
MSN: tinyurl.com/yw4tx2rx

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Tuban WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vafat2k77qVMQiRsNU3o. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img