spot_img
spot_img

Dilantik Bupati, Puluhan Pejabat Nonjob Kembali Aktif

spot_img

TUBAN, Radar Tuban – Puluhan pejabat nonjob menyusul perubahan struktur organisasi tata kerja (SOTK) baru di lingkup Pemkab Tuban kemarin (31/1) akhirnya kembali menerima jabatan. Bertempat di Pendapa Krida Manunggal Tuban, pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan baru tersebut dipimpin Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky.

Dengan mendapat jabatan baru, para pejabat yang sebelumnya nonjob itu kembali aktif bekerja seperti sedia kala. Hanya saja, sebagian di antara mereka turun eselon. Termasuk yang sebelumnya camat. Dari yang semula eselon III A turun menjadi III B. Yang sebelumnya menduduki jabatan kepala bidang (kabid) menjadi kepala seksi (kasi). ‘’Sepertinya yang sebelumnya nonjob sudah mendapat jabatan baru semua,’’ terang Kepala Dinas Komunikasi, Statistik, dan Persandian Tuban Arif Handoyo kepada Jawa Pos Radar Tuban kemarin.

Terkait posisi jabatan yang diterima; setelah turun eselon atau tetap, Arif menegaskan, bahwa penempatan jabatan menjadi hak prerogatif bupati. Tentu, tegas dia, penempatan pejabat yang sebelumnya nonjob tersebut sudah melalui pertimbangan yang matang. ‘’Siapa dan ditempatkan di mana, itu hak prerogatif beliau (bupati, Red). Dan, pastinya Mas Bupati (sapaan akrab bupati) memiliki pertimbangan tersendiri,’’ tegasnya.

Sebagaimana yang disampaikan Mas Bupati, lanjut Arif, jabatan adalah amanah, sehingga harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab. ‘’Pesan Mas Bupati, segera menyesuaikan diri pada jabatan baru dan terus berinovasi,’’ tuturnya meneruskan pesan Mas Bupati. (tok/ds)

TUBAN, Radar Tuban – Puluhan pejabat nonjob menyusul perubahan struktur organisasi tata kerja (SOTK) baru di lingkup Pemkab Tuban kemarin (31/1) akhirnya kembali menerima jabatan. Bertempat di Pendapa Krida Manunggal Tuban, pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan baru tersebut dipimpin Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky.

Dengan mendapat jabatan baru, para pejabat yang sebelumnya nonjob itu kembali aktif bekerja seperti sedia kala. Hanya saja, sebagian di antara mereka turun eselon. Termasuk yang sebelumnya camat. Dari yang semula eselon III A turun menjadi III B. Yang sebelumnya menduduki jabatan kepala bidang (kabid) menjadi kepala seksi (kasi). ‘’Sepertinya yang sebelumnya nonjob sudah mendapat jabatan baru semua,’’ terang Kepala Dinas Komunikasi, Statistik, dan Persandian Tuban Arif Handoyo kepada Jawa Pos Radar Tuban kemarin.

Terkait posisi jabatan yang diterima; setelah turun eselon atau tetap, Arif menegaskan, bahwa penempatan jabatan menjadi hak prerogatif bupati. Tentu, tegas dia, penempatan pejabat yang sebelumnya nonjob tersebut sudah melalui pertimbangan yang matang. ‘’Siapa dan ditempatkan di mana, itu hak prerogatif beliau (bupati, Red). Dan, pastinya Mas Bupati (sapaan akrab bupati) memiliki pertimbangan tersendiri,’’ tegasnya.

Sebagaimana yang disampaikan Mas Bupati, lanjut Arif, jabatan adalah amanah, sehingga harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab. ‘’Pesan Mas Bupati, segera menyesuaikan diri pada jabatan baru dan terus berinovasi,’’ tuturnya meneruskan pesan Mas Bupati. (tok/ds)

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radartubanbisnis.com Koran Bisnis e Wong Tuban

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
MSN: tinyurl.com/yw4tx2rx

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Tuban WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vafat2k77qVMQiRsNU3o. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img